Kepahiang, Matapublik.Com – Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Kabupaten Kepahiang bangun puluhan titik jalan yang dinilai perlu di rehabilitasi dan direkontruksi.

Pada tahun 2023 Dinas PUPR Kabupaten Kepahiang siapkan anggaran sebesar Rp. 29.700.00.000 untuk membangun puluhan titik jalan, yang mana anggaran pembangunan jalan tersebut bersumber dari APBD Kabupaten Kepahiang dan Dana Alokasi Khusus (DAK) dari Kementrian PUPR. Hal tersebut disampaikan Kepala Dinas PUPR Kabupaten Kepahiang Rudi Andi Sihaloho, ST.
“Tahun ini khusus jalan ada beberapa titik jalan yang kita bangun dengan total anggaran APBD Rp. 9,2 Milyar dan DAK Rp. 20,5 Milyar. Jadi total keseluruhan anggaran yang digelontorkan dari Pemerintah Kabupaten Kepahiang maupun dari pemerintah pusat adalah Rp. 29,7 Milyar untuk pembangunan jalan,” sampai Rudi, Senin 20/02/2023.
Dijelaskan Rudi, untuk titik-titik jalan yang akan dibangun menggunakan dana APBD adalah Jalan Desa Tebat Monok (Telfold) Rp. 450.000.000, rekontruksi Jalan hotmix paket 1 ( Bandung Baru, Pungguk Meranti, Durian Depun) Rp. 1.750.000.000, rekontruksi jalan hotmix jalan Desa Air Selimang Rp. 1.280.000.000,
rekontruksi jalan hotmix paket 2 (Batu Belarik, Batu kalumg dan Talang Karet- Sinar Gunung) Rp. 1.740.000.000,
rekontruksi Jalan Hotmix Jalan Desa Talang Tige Rp. 2.850.000.000,
rehabilitasi Jalan Kelurahan Ujan Mas Atas Rp. 440.000.000,
rehabilitasi Jalan Suro Ulir Rp. 300.000.000, dan rehabilitasi Jalan Air Raman Rp. 300.000.000.
“Untuk sumber dana dari APBD ada 11 titik jalan yang kita bangun dan untuk titik jalan yang kita bangun bersumber dari DAK yaitu jalan linkar Tebat Laut dengan anggaran Rp. 8,5 Milyar,
Jalan tebat laut – Talang Gelompok Rp. 7 Milyar dan jalan lingkar Tebat Monok / juvi Rp. 5 Milyar,” jelas Rudi.

Ditambahkan Rudi, untuk kegiatan pembangunan jalan yang bersumber dari Dana Alokasi Khusus (DAK) saat ini dalam proses tahapan lelang pelaksanaan dan untuk kegiatan yang bersumber dari dana APBD saat ini masih dalam proses lelang perencanaan.
“Untuk Kegiatan yang bersumber dari DAK saat ini sudah proses lelang, mudah-mudahan bulan depan seluruh proses leleang sudah selesai dan target kita bulan agustus seluruh proses pekerjaan pembangunan jalan yang bersumber dari DAK sudah selesai,” tutur Rudi. (Nn)